
Galeri
Klik gambar untuk memperbesarKegiatan Pembinaan Masyarakat Desa Hutan (PMDH) merupakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa yang ada didalam dan disekitar hutan dengan perkehidupan masyarakatnya yang berwawasan lingkungan. Untuk menunjang terselenggaranya misi tersebut, PT.Erna Djuliawati (PT. ED) telah melakukan pendekatan, perencanaan koordinasi dan pengorganisasian yang pelaksanaannya yang berorientasi pada kegiatan partisipatif Masyarakat Desa Hutan yang bersangkutan. Pada dasarnya kegiatan PMDH diarahkan kepada bentuk usaha untuk mencerdaskan dan meningkatkan keterampilan masyarakat, meningkatkan kualitas dan produktivitas hutan dan membina hubungan yang saling menguntungkan antara masyarakat, hutan dan Perusahaan dalam keterpaduan usaha kemitraan yang tidak mengikat.
Sasaran PMDH meliputi peningkatan pendapatan tumbuhnya ekonomi masyarakat pedesaan yang berwawasan lingkungan penyediaan sarana dan prasarana sosial ekonomi, serta penciptaan kesadaran dan perilaku positif dalam pelestarian sumber daya alam. Adapun bentuk-bentuk kegiatan seperti bantuan bimbingan dan penyuluhan yang dilakukan, semata-mata sebagai dorongan dan rangsangan untuk menumbuhkan partisipasi masyarakat dalam berbagai aspek pembangunan yang diarahkan guna memantapkan kesadaran masyarakat.
Membangun Desa hutan merupakan bagian dari aspek pengelolaan hutan lestari. Ini mencakup berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat yang hidup dalam komunitas masyarakat Desa hutan. Pembinaan Masyarakat Desa Hutan (PMDH) merupakan bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) yang dilaksanakan Oleh PT ED.
Dalam hal perusahaan menghadapi perbedaan pendapat dengan masyarakat desa binaan, tim UM melakukan identifikasi pokok permasalahan yang dipertentangkan. UM melakukan langkah-langkah sesuai dengan SOP Resolusi Konflik yang disusun oleh UM.
PT.Erna Djuliawati terdapat empat belas desa/lokasi binaan, Perusahaan merencanakan Desa tersebut pada masa mendatang dapat menjadi pusat-pusat pengembangan pertumbuhan tipologi Desa: Swadaya, Swakarsa, Swasembada.
Program Kegiatan Pembinaan Masyarakat Desa Hutan meliputi:
A. Infrastruktur
A.1 Jalan
Perusahaan telah membangun infrastruktur berupa jalan pedesaan ke Main Road Logging terdekat untuk membuka akses transportasi darat yang selama ini sebelum adanya Perusahaan semua desa masih memanfaatkan jalur sungai untuk sarana transportasi dan hal tersebut cukup menghambat perekonomian warga karena faktor biaya dan jarak ke lokasi pasar di kota yang cukup jauh dari desa sehingga pemasaranan hasil bumi dan pemenuhan sembako terkendala, dengan dibukanya akses transportasi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat berkembang cukup pesat.
Dalam hal ini pihak perusahaan membantu masyarakat dalam hal pembuatan jalan sebagai penghubung ke Desa-Desa, dan untuk mempermudah akses masyarakat untuk menjual hasil bumi yang terdapat di Desa setempat ke kota.
A.2 Jembatan
Pembangunan jembatan-jembatan sebagai penunjang untuk penghubung antar desa binaan yang berada di areal perusahaan. Jembatan juga merupakan salah satu sarana penunjang mobilisasi transportasi darat untuk masyarakat, karena dengan tersambungnya jalur transportasi baik antar desa maupun ke Ibukota kecamatan menumbuhkan jalinan komunikasi yang semakin harmonis antar warga baik di lingkup desa maupun desa tetangga.
A.3 Rumah Sekolah dan Insentif Guru
Selain jalan dan jembatan untuk peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) juga berfokus pada peningkatan mutu pendidikan bagi masyarakat desa sebagai acuan dan tolak ukur kemajuan sebuah desa dengan semakin tinggi mutu pendidikan bagi warganya, maka dibangunnya sarana dan prasarana pendidikan untuk desa juga tenaga pengajar , asrama bagi siswa dan pelayanan bagi siswa yang menempuh pendidikan di areal Base Camp Perusahaan.
Disamping membantu pembangunan gedung-gedung sekolah, perusahaan juga memfasilitasi guru-guru honor dalam bentuk insentif terhadap tenaga guru untuk menunjang kualitas sumber daya yang ada di desa binaan.
A.4 Sarana Air Bersih
Untuk pemenuhan kebutuhan air bersih bagi masyarakat yang selama ini masih bertumpu pada pemanfaatan air sungai, sehingga untuk menanamkan pola hidup sehat dengan sarana air bersih yang terawat dan ada pemilahan pemanfaatan air untuk MCK. Gedung Balai Basarah Desa Rantau Betung
A.5 Pembangunan Rumah Ibadah
Warga Negara Indonesia mempunyai beberapa kepercayaan yang dianut sehingga untuk mengakomodir semua kepercayaan yang dianut masyarakat di desa binaan Perusahaan membangun Sarana Ibadah dengan tujuan agar kegiatan tersebut bisa berkembang dan bisa membina warga dalam bidang kerohanian sebagai tonggak utama kepribadian dan karakter warga.
Perusahaan juga membantu masyarakat membangun Rumah Adat untuk menghargai nilai-nilai budaya dan adat istiadat masyarakat setempat yaitu Rumah Betang.
B. Peningkatan Kesehatan Masyarakat
Kesehatan merupakan kunci utama dalam menjalankan aktivitas kehidupan masyarakat, sehingga Perusahaan berkonsentrasi penuh dalam membantu pelayanan kesehatan bagi masyarakat baik pasien berkunjung ke Klinik Perusahaan.
Pelayanan Pengobatan Massal
pengobatan ke desa-desa binaan secara berkala, pelayanan Keluarga Berencana, penyuluhan tentang kesehatan, baik dewasa maupun anak-anak bisa terakomodir karena minimnya pelayanan kesehatan di desa dan juga lokasi Puskesmas Kecamatan jarak tempuh yang cukup jauh.
Dengan semakin meningkatnya pemahaman tentang kesehatan masyarakat, permohonan sunatan bagi warga semakin meningkat, Perusahaan tetap melakukan pelayanan sunatan massal bagi yang memerlukan.
C. Pengembangan Ekonomi Desa
Kesempatan bekerja dan berusaha diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja, peningkatan perekonomian masyarakat Desa Binaan pada akhirnya mampu meningkatkan pendapatan masyarakat setempat.
Untuk menunjang kegiatan tersebut perusahaan memberikan bantuan berupa permodalan, transportasi, serta bantuan benih, bibit, pupuk dan obat-obatan pertanian kepada anggota petani binaan atau masyarakat dengan bimbingan dan petunjuk secara berkelanjutan oleh petugas lapangan.
Kesempatan bekerja dan berusaha akan membuka lapangan pekerjaan kepada masyarakat Desa binaan. Hal tersebut diharapkan mampu meningkatkan pendapatan masyarakat. PT Erna Djuliawati telah membuka peluang usaha untuk menampung hasil panen petani binaan, baik di bidang peternakan, perkebunan dan perikanan.
D. Bantuan Transportasi Antar Jemput Masyarakat
Bantuan antar jemput masyarakat diharapkan mampu membantu meringankan beban masyarakat dalam memasarkan hasil bumi dari Desa menuju Pasar di kota.
E. Pelestarian Sumber Daya Alam
Dengan jumlah penduduk yang semakin bertambah dan sumber mata pencaharian masyarakat sebagian besar bertumpu pada pertanian tradisional (berladang) semakin menekan kelestarian hutan. Upaya yang dilakukan perusahaan untuk memperbaiki dan mempertahankan kelestarian fungsi hutan telah dibentuk unit kerja pembinaan hutan dengan melibatkan masyarakat setempat.
Untuk mendukung kegiatan tersebut pihak perusahaan memberikan bantuan pengadaan bibit jengkol selain dapat mempertahankan kelestarian fungsi hutan tanaman ini juga memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi.
F. Pelestarian Sosial dan Budaya
PT.Erna Djuliawati membantu masyarakat dalam melestarikan kegiatan-kegiatan yang bernilai budaya dan adat istiadat setempat. Disamping itu Perusahaan juga membantu kegiatan sosial misalnya bencana alam banjir, pandemi, dll untuk meringankan beban masyarakat dan menjaga hubungan baik antara masyarakat dengan perusahaan.